Jakarta, Lintasnusa.com — Kebakaran hebat yang melanda permukiman padat di Kampung Rawa Indah, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, menyebabkan kerugian materiil yang ditaksir mencapai Rp8 miliar. Ratusan rumah hangus terbakar dan ribuan warga kehilangan tempat tinggal.
“Dari data sementara, kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp8 miliar,” ungkap Gatot Sulaeman, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Sabtu (7/6/2025).
Pemadaman Diperkuat 150 Personel dan 29 Mobil Damkar
Aksi pemadaman dilakukan secara cepat dan kolaboratif. Sebanyak 150 personel gabungan dikerahkan bersama 29 unit mobil pemadam kebakaran, yang berasal dari:
-
Jakarta Utara: 23 unit
-
Jakarta Barat: 4 unit
-
PK (Pusat Komando): 2 unit
Kerja keras tim pemadam berhasil menyelamatkan 450 unit rumah serta 750 kepala keluarga (KK) yang berada di sekitar lokasi kebakaran.
Baca Juga : 1.387 Jiwa Korban Kebakaran Kapuk Muara Mengungsi di 12 Tenda Darurat
Kebakaran besar ini membuat 1.387 jiwa mengungsi ke 12 tenda darurat yang disiapkan oleh Pemerintah Kota Jakarta Utara. Sejumlah posko kesehatan, dapur umum, serta bantuan logistik sudah digelar sejak Jumat malam (6/6).
Wali Kota Jakarta Utara Hendra Hidayat dan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan penanganan bencana dilakukan secara menyeluruh, baik dari segi kesehatan, psikososial, hingga kebutuhan pangan.
“Kami hadir sepenuhnya untuk korban terdampak, tidak hanya secara fisik tapi juga secara kemanusiaan,” tegas Gubernur Pramono.
