Tasikmalaya,Lintasnusa.com – Pemeriksaan Gabungan Pastikan Hewan Terbebas dari PMK dan LSD Menjelang perayaan Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Tasikmalaya bergerak cepat memastikan kesehatan hewan kurban yang dijual di wilayahnya. Pemeriksaan dilakukan secara terpadu oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) bersama Kejaksaan, Kodim 0612 Tasikmalaya, serta Polres Tasikmalaya Kota.
Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi potensi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) serta lumpy skin disease (LSD) pada hewan ternak. Setiap hewan yang dinyatakan sehat juga diberikan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
Baca Juga : Timnas Indonesia Dinilai Unggul dari Cina dalam Hal Strategi
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menegaskan pentingnya kesiapan jelang hari raya kurban, baik dari sisi kesehatan hewan maupun kelayakan penyembelihannya. Ia menyampaikan bahwa sampai saat ini, tidak ditemukan adanya hewan yang terjangkit penyakit berbahaya.
“Dua hal yang harus kami lakukan ialah menjaga kesehatan hewan kurban dan kelayakannya untuk dikurbankan. Sejauh ini, kami tidak menemukan adanya hewan mengidap PMK dan lumpy skin disease,” ujar Viman, Senin (2/6/2025).
Pemeriksaan ini menyasar lapak-lapak penjual hewan kurban di berbagai titik Kota Tasikmalaya. Para peternak dan penjual juga diajak untuk aktif menjaga kebersihan kandang dan kesehatan hewan agar ibadah kurban dapat dilaksanakan secara aman dan sesuai syariat.
Dengan langkah ini, Pemkot Tasikmalaya berharap pelaksanaan Idul Adha tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan memberikan ketenangan bagi masyarakat yang akan berkurban.
