Tanggapi Temuan KPAI, Dedi Mulyadi: Silakan Lanjutkan Pendidikan Anak, Mereka Keluar Barak 18 Juni

Berita, Jabar93 Dilihat

Bandung, Lintasnusa – 17 Mei 2025  Menanggapi hasil investigasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terkait kondisi sejumlah anak di barak penampungan sementara, Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mengambil langkah percepatan untuk menjamin hak anak atas pendidikan dan kehidupan yang layak.

Dalam keterangannya, Dedi menegaskan bahwa anak-anak yang kini berada di barak akan segera dipulangkan atau dipindahkan ke tempat yang lebih layak. “Kami pastikan bahwa pada 18 Juni, mereka keluar dari barak dan dapat melanjutkan pendidikan seperti biasa,” ujarnya.

Ia juga mengimbau para orang tua dan wali murid untuk tidak khawatir, karena pemerintah daerah akan memfasilitasi akses pendidikan serta kebutuhan dasar anak-anak yang terdampak. “Silakan lanjutkan pendidikan anak-anak. Negara hadir dan tidak akan membiarkan masa depan mereka terputus,” tambah Dedi.

Baca Juga : Finalisasi Pengembangan Sistem Informasi Kebencanaan (SIK) Provinsi Bali 2025

Pernyataan ini sekaligus menjadi respon terhadap kekhawatiran publik dan KPAI terkait dugaan pelanggaran hak anak di fasilitas sementara tersebut.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan lembaga terkait guna menyelesaikan persoalan secara menyeluruh dan humanis, serta memastikan tidak ada anak yang kehilangan akses pendidikan dan perlindungan.

Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat
#JabarResponsif #HakAnak #KPAI #PendidikanUntukSemua #DediMulyadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar