Bekasi, lintasnusa.com – Semangat gotong royong kembali diperlihatkan oleh warga Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, bersama jajaran Polsek Pebayuran, Polres Metro Bekasi. Mereka bahu-membahu membangun kembali jembatan yang hancur akibat terseret arus sungai.
Jembatan tersebut merupakan akses penting bagi warga sekitar untuk beraktivitas sehari-hari. Kerusakan akibat derasnya arus sungai membuat warga kesulitan dalam mobilitas, sehingga perlu segera diperbaiki agar dapat kembali digunakan.
Kapolsek Pebayuran turut hadir dalam kegiatan ini, memimpin anggota kepolisian dalam membantu warga mengangkat kayu dan material lainnya guna mempercepat pembangunan jembatan darurat. “Gotong royong adalah budaya bangsa kita. Dengan kebersamaan, kita bisa menyelesaikan permasalahan yang ada. Semoga jembatan ini segera bisa digunakan kembali,” ujarnya.
Partisipasi aktif kepolisian dalam kegiatan sosial seperti ini mendapat apresiasi dari warga. Mereka merasa terbantu dengan kehadiran aparat yang tak hanya menjaga keamanan, tetapi juga terlibat langsung dalam membantu masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah turun langsung membantu. Dengan gotong royong seperti ini, pekerjaan terasa lebih ringan,” ujar salah satu warga setempat.
Kegiatan gotong royong ini menjadi bukti bahwa sinergi antara aparat dan masyarakat dapat mempercepat pemulihan infrastruktur yang rusak akibat bencana alam. Polsek Pebayuran berkomitmen untuk terus mendukung dan membantu masyarakat dalam berbagai kegiatan sosial demi menciptakan lingkungan yang lebih baik dan harmonis.
1 komentar