Bupati Garut Akui Pelayanan KTP Terhambat Kekosongan Blangko, Disdukcapil Justru Raih Penghargaan

Berita, Jabar68 Dilihat

Garut, Lintasnusa.com – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, mengakui adanya kendala serius dalam pelayanan administrasi kependudukan, khususnya terkait kekosongan blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP). Kondisi tersebut kerap dikeluhkan masyarakat karena menyebabkan terhambatnya proses pembuatan identitas kependudukan.

Menurut Bupati Abdusy Syakur, kelangkaan blangko KTP bukan hanya terjadi di Garut, namun juga dialami sejumlah daerah lain akibat keterlambatan distribusi dari pusat. Meski demikian, ia meminta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Garut untuk tetap memberikan pelayanan maksimal, terutama dalam proses perekaman dan pencetakan surat keterangan pengganti KTP sementara.

“Kami menyadari betul bahwa masyarakat sangat membutuhkan KTP untuk berbagai keperluan. Karena itu, meskipun blangko kosong, pelayanan tetap harus berjalan agar warga tidak dirugikan,” ujar Abdusy Syakur dalam keterangannya, Selasa (8/10/2025).

Ironisnya, di tengah keterbatasan tersebut, Disdukcapil Garut justru berhasil meraih penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atas kinerja pelayanan publik yang dinilai cepat dan responsif. Penghargaan ini diberikan karena dinas tersebut dinilai mampu berinovasi dalam pelayanan digital dan peningkatan kualitas data kependudukan.

Baca Juga : Jaksa Palsu Asal Way KAnan Lampung di Tangkap Di Sumatra Selatan

Kepala Disdukcapil Garut, Deni Hermawan, mengatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi seluruh jajarannya untuk terus berbenah. Ia menegaskan bahwa persoalan kekosongan blangko bersifat nasional dan bukan karena kelalaian di tingkat daerah.

“Kami tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat. Saat ini kami juga membuka kanal online untuk pengurusan dokumen kependudukan agar masyarakat tidak perlu antre lama,” tutur Deni.

Pemerintah Kabupaten Garut berjanji akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat agar distribusi blangko KTP bisa segera terpenuhi. Dengan begitu, layanan administrasi kependudukan dapat kembali berjalan normal tanpa kendala berarti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *