Kericuhan Terjadi Usai Laga Timnas Malaysia Vs Vietnam, 5 Tersangka Ditangkap Polisi

Berita, Olahraga100 Dilihat

Kuala Lumpur, Lintasnusa.com – 11 Juni 2025 Kericuhan pecah usai pertandingan antara Timnas Malaysia melawan Timnas Vietnam dalam lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Asia 2027 yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Selasa malam (10/6). Kepolisian setempat mengamankan lima orang yang diduga menjadi pemicu insiden tersebut.

Pertandingan yang berlangsung panas di dalam lapangan ternyata menyisakan ketegangan di luar stadion. Usai peluit panjang dibunyikan dan Malaysia memastikan kemenangan meyakinkan 4-0 atas Vietnam, sejumlah oknum suporter terlibat bentrok di area luar stadion.

“Lima orang sudah kami amankan atas dugaan keterlibatan dalam aksi kekerasan dan pengrusakan pasca-laga. Mereka kini sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut,” ujar juru bicara Kepolisian Kuala Lumpur dalam konferensi pers pagi ini.

Belum ada informasi rinci mengenai motif kericuhan, namun pihak berwajib memastikan akan menindak tegas siapapun yang terbukti melanggar hukum demi menjaga ketertiban umum dan keamanan pertandingan.

Di sisi lain, kemenangan gemilang atas Vietnam mengantar Malaysia ke puncak klasemen Grup F dengan koleksi sempurna 6 poin dari dua laga. Sebelumnya, skuad Harimau Malaya juga menang 2-0 atas Nepal, menjadikan gawang mereka belum kebobolan sejauh ini.

Baca Juga : Zombie Raya Cup 2025: Turnamen Bola Voli Antar Kampung Se-Kecamatan Pancatengah Siap Digelar

Vietnam sendiri harus turun ke posisi kedua dengan 3 poin, hasil dari kemenangan telak 5-0 atas Laos pada laga perdana Maret lalu. Sementara itu, Laos membuntuti di posisi ketiga setelah meraih kemenangan 2-1 atas Nepal.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengeluarkan pernyataan resmi yang mengecam aksi kekerasan yang terjadi, seraya menyerukan kepada para pendukung agar tetap menjunjung tinggi sportivitas dalam mendukung tim nasional.

“Kemenangan ini seharusnya menjadi momentum kebanggaan dan persatuan, bukan ajang kekerasan. Kami percaya kepolisian akan menangani kasus ini dengan tuntas,” tulis pernyataan FAM.

Pihak penyelenggara berjanji akan meningkatkan pengamanan dalam pertandingan-pertandingan berikutnya untuk mencegah insiden serupa terulang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *