Surabaya – lintasnusa.com–Komando Daerah Militer (Kodam) V/Brawijaya secara resmi membuka Kegiatan Pengembangan Kemampuan Teritorial Apkowil TNI AD Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini menjadi salah satu agenda strategis TNI Angkatan Darat dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas aparat kewilayahan di seluruh satuan teritorial.
Dalam kegiatan yang diikuti oleh seluruh satuan teritorial di bawah jajaran Kodam V/Brawijaya tersebut, Brigjen TNI Edy Rochmatullah dan Kolonel Inf Heri Bambang Wahyudi memberikan penekanan khusus pada dua aspek penting: profesionalisme prajurit dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi di era digital.
“Kita menghadapi tantangan pembinaan teritorial yang semakin kompleks. Oleh karena itu, profesionalisme dan kemampuan beradaptasi dengan kemajuan teknologi menjadi keharusan bagi setiap Apkowil,” tegas Brigjen TNI Edy Rochmatullah dalam sambutannya.
Dorongan Profesionalisme dan Inovasi dalam Pembinaan Teritorial
Program ini bertujuan memperkuat kompetensi sumber daya manusia TNI AD, terutama para aparat kewilayahan (Apkowil), agar mampu menjadi motor penggerak pembangunan dan stabilitas di wilayah tugas masing-masing.
Dalam menghadapi dinamika sosial yang terus berkembang, pendekatan pembinaan teritorial juga dituntut untuk bersifat modern, responsif, dan inovatif. Kolonel Inf Heri Bambang Wahyudi menambahkan bahwa penguasaan teknologi informasi menjadi bagian integral dari tugas teritorial masa kini.
Baca Juga : Brigjen TNI Singgih Gandeng Mahasiswa Cipayung Plus Wujudkan Ketahanan Pangan di Jawa Timur
“Kami berharap peserta tidak hanya menyerap ilmu, tetapi juga mampu menerapkannya secara kreatif dan bertanggung jawab di lapangan,” ujarnya.
Menuju Apkowil yang Adaptif dan Siap Hadapi Tantangan Masa Depan
Kodam V/Brawijaya menaruh perhatian besar pada transformasi peran aparat teritorial di tengah era digital. Diharapkan, melalui kegiatan ini, para prajurit yang bertugas di wilayah dapat lebih peka terhadap isu-isu lokal, menjalin komunikasi yang efektif dengan masyarakat, serta berperan aktif dalam menciptakan ketahanan wilayah secara komprehensif.
Brigjen TNI Edy Rochmatullah menekankan pentingnya pembinaan teritorial berbasis kebutuhan nyata masyarakat dan selaras dengan perkembangan zaman. Hal ini menjadi langkah konkret TNI AD dalam memastikan bahwa peran Apkowil tetap relevan, efektif, dan solutif.