UNIMEN Beraksi! Dosen Berdayakan Kelompok Tani “Harapan Baru” di Desa Basseang, Pinrang

Berita147 Dilihat

Pinrang, Lintasnusa.com – 21 Juli 2025 Universitas Muhammadiyah Enrekang (UNIMEN) kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan masyarakat melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) tahun 2025. Kali ini, kegiatan berlangsung di Desa Basseang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang, pada Sabtu, 19 Juli 2025.

Didukung oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM), Kemendikbudristek, kegiatan PKM ini menggandeng Kelompok Tani “Harapan Baru” sebagai mitra utama. Tim dosen UNIMEN yang terdiri dari Nursyawal Nacing, Wilda Widiawati, dan Cennawati memberikan pelatihan kepada para petani mengenai budidaya pertanian berkelanjutan dan strategi pemasaran digital untuk hasil panen.

Selain pelatihan teknis, para petani juga dibekali keterampilan dalam mengolah hasil pertanian menjadi produk bernilai tambah, seperti pembuatan saus cabai. Inisiatif ini bertujuan mendorong kemandirian ekonomi petani melalui diversifikasi produk pertanian.

Sebagai bentuk dukungan konkret, tim PKM UNIMEN juga menyerahkan bantuan mesin pencacah rumput kepada Kelompok Tani Harapan Baru. Mesin ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan pakan ternak dan memperkuat sektor peternakan kelompok.

Ketua tim, Nursyawal Nacing, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari komitmen UNIMEN untuk turut serta menyelesaikan persoalan di masyarakat secara langsung.

“Kami ingin ilmu yang kami miliki tidak hanya berhenti di ruang kuliah, tapi bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama para petani,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa kegiatan PKM bukan sekadar memenuhi kewajiban akademik, tetapi juga bentuk panggilan moral dan sosial dalam mengaplikasikan ilmu demi kemaslahatan masyarakat luas.

Baca Juga : (BSH) Bongkar Dugaan KKN di Internal Dinas PUPR Kabupaten Bogor

Kegiatan ini disambut antusias oleh anggota Kelompok Tani Harapan Baru yang menyampaikan apresiasi tinggi atas pelatihan dan bantuan yang diberikan.

“Terima kasih kepada seluruh dosen dan mahasiswa UNIMEN yang telah meluangkan waktu dan membagikan ilmunya,” ucap salah satu perwakilan kelompok.

Kelompok tani berharap agar kegiatan pembinaan seperti ini bisa berkelanjutan dan mendapat dukungan dari berbagai pihak karena terbukti mampu meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan petani di wilayah pedesaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *